Pidato perpisahan dari guru untuk murid-muridnya

Assalamu ‘Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kita rahmat, hidayah dan taufik-Nya sehingga kita bisa hadir diacara perpisahan ini.

Bapak, Ibu guru serta para orang tua siswa kelasVI, IX, XII khususnya, terimakasih atas kehadirannya diacara perpisahan ini, dan terimakasih Justify Fulljuga atas semua dukungannya sehingga acara perpisahan ini bisa terlaksana sesuai dengan apa yang telah direncanakan. tak lupa juga saya ucapkan selamat kepada anak-anak kelas ... Tahun Ajaran 20.. /20...

Shalawat dan salam senantiasa kita haturkan kepada junjungan kita Nabi Allah Muhammad SAW, yang telah menyelamatkan kita dari zaman jahiliyah menuju zaman zakariyah.

Ini mungkin hari terakhir bagi anak-anak kelas ... Tahun Ajaran 20.. /20... sekalian berada di sekolah ini. Namun, segala apa yang telah kita lalui bersama merupakan kenangan terindah yang tak akan terlupakan. Ada banyak hal yang belum sempat kami berikan kepada kalian. Namun demikian, mudah-mudahan dengan ilmu yang telah diajarkan di sekolah ini bisa menjadi bekal buat kehidupan kalian dimasa depan nanti.

Anak-anaku sekalian
Sungguhpun kalian adalah panutan yang baik bagi kami. Kalian telah memberi prestasi bagi sekolah kami. Sekarang ini mungkin hari terakhir kebersamaan kita, tapi bukan berarti hari terakhir hubungan kita dalam hal lainnya, mungkin suatu saat kita akan bersama kembali walau dalam hal atau hubungan lain, bukan seperti sekarang hubungan antara guru dan murid. Ada banyak sekali hal yang berkesan selama kalian sekolah disini. Kebersamaan kalian yang membuat sekolah kita menjadi kuat, dan berprestasi dalam membangun nama baik sekolah kita.

Ibu, bapak serta anak-anaku sekalian
Sebuah ungkapan yang tak asing lagi bagi kita, “dimana ada pertemuan, disitu ada perpisahan”. Tiga tahun lalu kita bertemu di tempat ini, dan ditempat ini pulalah kita berpisah. Inilah takdir manusia yang tak terelakkan. Kita tak bisa melawan waktu. Biarlah waktu itu berlalu seiring dengan linangan air mata kami.

Ibu, bapak serta anak-anaku sekalian
anak-anaku tercinta, satu pesan buat kalian. Kalian adalah alumni-alumni yang baik lagi sopan. Perlihatkanlah sifat baik lagi sopan itu kepada orang-orang di luar sana. Buatlah hal itu menjadi ciri khas bagi alumni sekolah kita. Jagalah nama baik sekolah kita dimanapun kalian memijakkan kaki. Tetapkanlah hati dan pikiran kalian dalam kejujuran dan kebenaran, niscaya kalian akan menjadi orang-orang yang sukses dan berhasil di masa depan. Selamat jalan anak-anaku sekalian !. Semoga Tuhan mempertemukan kita kembali di masa yang akan datang.

Ibu, bapak serta anak-anaku sekalian
Sebetulnya masih banyak hal ingin saya sampaikan kepada kalian. Namun mudah-mudahan walaupun dengan sedikit pesan dan kesan ini, dapat mendatangkan berkah dan manfaat kepada kita semua. Sekali lagi, selamat jalan anak-anaku sekalian !..

Akhir kata saya uccapkan Minallahil Musta’an Wa ‘Alaihit Tiklan
Fallahu Khairun Hafidzan
Wassalamu ‘Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Naskah pidato pada acara pernikahan untuk mewakili pengantin wanita

Ibu-ibu dan Bapak-bapak yang kami Hormati,
Hadirin dan hadirat yang kami muliakan,

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Salam sejahtera dan salam bahagia kami sampaikan juga kepada hadirin dan hadirat yang beragama lain.

Pertama-tama marilah kita mengucapkan syukur alhamdulillah, atas nikmat dan rahmat-Nya yang dilimpahkan kepada kita semua, sehingga pada malam yang berbahagia ini kita bisa mengadakan silaturahmi, khususnya dalam rangka ikut serta menyaksikan malam resepsi pernikahan putri kami (nama mempelai wanita) dengan putra (nama mempelai pria).

Selanjutnya puja dan puji juga kita sampaikan kepada Nabi Besar Muhammad junjungan kita, semoga beliau senantiasa di temptakan di sisi Allah SWT sebagai umatnya yang paling mulia. Amin!

Atas nama ayahanda putri tercinta (nama mempelai wanita), yang pada malam hari ini duduk berdampingan dengan sang raja sehari (nama mempelai pria), kami mengucapkan selamat datang kepada rombongan pengantin pria, khususnya selamat datang kepada keluarga besar putra (nama mempelai pria). Semoga itikad baik saudara-saudara itu mendapatkan balasan yang setimpal dari Allah SWT. Amin!

Hadirin yang berbahagia, dengan disaksikan hadirin yang pada malam hari ini ikut berbahagia menyaksikan perkawinan putra berdua, kami atas nama bapak (nama ayah mempelai wanita) sekeluarga, dengan seizin Allah SWT, Insya Allah dengan tulus menerima keluarga besar Bapak (nama ayah mempelai pria) sebagai keluarga sendiri, sekaligus juga tentunya menerima putranda (nama mempelai pria) sebagaimana layaknya putra sendiri. Mudah-mudahan hubungan keluarga ini mendapat berkah dari Allah SWT hingga di akhirat kelak. Amin!

Kepada putranda (nama mempelai pria), sebagai seorang suami tentunya sepenuhnya bertanggung jawab terhadap seorang istri. Oleh sebab itu kami serahkan nanda (nama mmpelai wanita) kepadamu, pergaulilah istrimu sebagaimana engkau menggauli dirimu sendiri, kasihilah istrimu sebagaimana kamu mengasihi dirimu sendiri. Insya Allah hidupmu akan bahagia hingga akhir hayat di kandung badan. Amin!

Hadirin yang kami hormati, atas nama keluarga Besar (nama ayah mmpelai wanita) juga menyampaikan terima kasih yang tak terhingga, atas ringan kaki, dan berbagai bantuan lainnya, dalam ikut serta berbahagia bersama kami, khususnya dalam rangka ikut mnyaksikan sekaligus memberikan doa restu semoga pengantin yang berbahagia ini senantiasa hidup rukun berdampingan penuh berkah dari Allah SWT, Tuhan Yang Maha Pemurah. Amin!

Akhirnya, atas nama Bapak (nama ayah mmpelai wanita) sekeluarga kami mohon maaf, jika ada sesuatu yang kurang berkenan dalam acara resepsi malam ini.

Billahitaufiq walhidayah, Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Naskah pidato pada acara pernikahan untuk wakil pengantin pria

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Selamat pagi/siang/malam, salam sejahtera juga saya sampaikan kepada hadirin yang beragama lain selain islam.

Ibu-ibu, Bapak-bapak, yang kami hormati,
serta hadirin hadirat yang kami muliakan.

Pada kesempatan malam resepsi yang berbahagia ini, kami atas nama sohibul hajat, mengajak hadirin dan hadirat untuk bersama-sama kita bersyukur kepada Allah SWT, Tuhan yang Maha Kuasa, atas semua nikmat yang telah diberikan kepada kita semua, sehingga pada malam yang berbahgia ini kita bisa bersama-sama mengahadiri acara resepsi pernikahan ini, kepada Bapak/ibu ... sekeluarga khususnya dalam rangka melaksanakan resepsi atas nikahnya putri tercinta (nama mempelai wanita) dengan nanda menantu (nama mempelai pria).

Yang kedua, sudah sepantasnya kiranya kita memanjatkan puja dan puji kepada Allah, sekaligus memanjatkan doa semoga junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW mndapat tmpat yang paling mulia disisi-Nya. Amien...

Hadiri yang mulia, sebagaimana telah saya sebutkan tadi, bahwa pada saat yang berbahagia ini adalah malam resepsi pernikahan putri kami (nama mempelai wanita) dengan putra (nama mempelai pria), maka Alhamdulillah pernikahan tersebut secara resmi dilaksanakan pada hari ... dengan selamat.

Hadirin yang berbahagia atas nama keluarga pengantin pria, mewakili ayahanda putra (nama mempelai pria), kami mengucapkan terima kasih atas sambutan yang diberikan kepada rombongan kami, yang dengan ringan kaki penuh dengan keikhlasan ikut mengantarkan putra (nama mempelai pria) guna memenuhi itikad baik untuk daat yang berbahagia ini bersanding bak raja sehari dengan putri Bapak (nama mempelai wanita) sekeluarga yakni pengantin putri (nama mempelai wanita), yang sudah barang tentu saja pada saat ini bersanding dengan putra (nama mempelai pria) bak ratu sehari.

Sebagai orang tua, sekaligus atas nama ayahanda (nama mempelai pria) sekeluarga, sesuai dengan amanat yang kami bawa, maka kami pada malam ini menyerahkan putraanda (nama mempelai pria) kepada bapak (nama ayah mempelai wanita) sekeluarga, untuk diakui sebagaimana layaknya putra sendiri. Untuk itu sepenuhnya kami persilahkan Bapak dengan ikhlas menerimanya, sekaligus menerima kami sebagai keluarga besar Bapak, sebagaimana kami juga menerima keluarag Besar Bapak ... sebagai keluarga besar kami sendiri.

Sebagai orang tua, kepada pengantin berdua kami hanya berpesan, berbahagialah kalian, namun ingatlah bahwa masih banyak amalan lain sebagai seorang suami dan seorang istri yang harus dihadapi dalam kehidupan sehari-hari kelak nanti. Oleh sebab itu hendaknya rasa syukur pada saat yang berbahagia ini hendaknya kalian jadikan sebagai pedoman bukan justru membuat kalian menjadi lupa diri, namun sebaliknya untuk mawas diri.

Semoga bahtera hidup kalian senantiasa terbentuk di jalan Allah, senantiasa dalam lindungan Allah, dan senantiasa dalam rahmat dan ridla Allah SWT. Amin !

Bapak ... sekeluarga yang kami hormati, kiranya ini saja dulu amanat dari ayahanda putra (nama mempelai pria) yang merupakan amanat, telah kami sampaikan dengan penuh rasa ikhlas. Semoga Bapak (nama ayah mempelai wanita) berkenan.

Hadirin yang kami muliakan, akhirnya marilah kita doakan kedua mempelai, semoga apa yang diinginkannya senantiasa tercapai di atas ridla Allah SWT. Amin !

Billahitaufiqwalhidayah, Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Pidato sambutan panitia halal bihalal

Bapak-bapak dan Ibu-ibu yang kami hormati,
Hadirin dan hadirat yang berbahagia,
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan hidayah-Nya yang telah diberikan kepada kita semua, sehinggga pada malam yang berbahgia ini kita masih bisa diberi kenikmatan, sehingga kita semua yang hadir disini dapat bertemu bersilaturahmi, khususnya dalam acara halal bihalal, dalam rangka memperingati Hari Raya Idul Fitri yang berbahagia ini.

Hadirin dan hadirat yang berbahagia.
Saya atas nama Ketua Panitia halal bihalal, sudah sepantasnya saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada hadirin, yang dengan penuh keikhlasan telah sudi meluangkan waktu untuk menghadiri acara Halal bihalal ini, dengan penuh kesadaran, menghariri undangan yang telah kami sebarkan.

Sebagai umat Islam sudah selayaknya kita berlapang dada, khususnya terhadap sesama muslim dan muslimah, yang sudah barang tentu dalam kehidupan sehari-hari melakukan hal-hal yang membuat kita khilaf, rasa salah dan rasa berdosa. Untuk itu dalam kesempatan yang berbahgia ini kami mengajak hadirin dan hadirat, untuk melapangkan dada, membuka hati dengan rasa sabar dan penuh keikhlasan, atas ridla Allah meminta dan memberi maaf atas kesalahan di antar kita semua, baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja.

Pada kesempatan yang berbahagia ini pula, acara akan diisi oleh siraman rohani dengan tema “Hikmah dari Halal Bihalal” yang akan disampaikan oleh Bpk Ustad….. Kami mengucapkan banyak terima kasih atas kesediaan Bapak untk hadir dan memberikan ceramah pada majlis yang mulia ini.

Selaku pribadi dan selaku ketua Panitia, kami dalam kesempatan ini pula kami mohon maaf kepada hadirin jika ada sesuatu selama ini yang kurang berkenan di hati para hadirin sekalian. Semoga Allah mengampuni dosa dan kesalahan diantara kita semua dan memberikan kekuatan lahir dan bathin. Amin..

Akhirulkalam, Wabilahitaufiqwalhidayah
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Pidato sambutan pada acara ulang tahun teman

Pidato sambutan pada acara ulang tahun teman

Rekan-rekan sekalian yang kami sayangi,
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Syukur alhamdulillah, marilah kita bersama-sama mengucap syukur kepada Allah SWT, atas nikmat yang diberikan kepada kita yang hadir di ruangan ini, terutama atas nikmat yang diberikan Allah SWT pada rekan kita ..., yang pada malam hari ini genap berusia 17 tahun.

Rekan-rekan yang berbahagia, sebagaimana yang telah diutarakan rekan protokol tadi bahwa malam ini adalah malam syukuran dalam rangka memperingati hari ulang tahun saudar/saudari kita ..., maka marilah kita berikan ucapan selamat kepada rekan ... yang sedang merayakan hari ulang tahunnya, semoga dalam usinya yang ke-17 ini akan menambah dewasa, menambah rizki, menambah kekuatan jiwa dan raganya, menambah sukses dan usahanya, yang semuanya itu semoga mendapat ridla di Allah SWT. Amin.

Rekan ..., dengan bertambahnya usiamu, ini bertambah pula tugas, kewajiban dan tanggung jawabmu, bertambah pula masalah yang sksn kamu hadapi. Semuanya itu hendaknya dipandang sebagai kewajiban, janganlah dipandang sebagai beban dalam menjalani roda kehidupan ini. dengan demikian semakin bertambahnya usia kita maka haruslah dibarengi semakin bertambah pula kedewasaan kita.

Rekan ..., hilangkan kebiasaan-kebiasaan buruk di masa lalu, hilangkan kesan-kesan cengeng di masa sebelumnya. Untuk itu gantilah sikapmu dengan sikap yang lebih dewasa tanpa harus menghilangkan sikap dan kepribadianmu sebagai layaknya seorang remaja yang telah engkau bina sebelumnya.

Semoga apa yang menjadi cita-citamu di usia remaja yang semakin meningkat itu akan mnjadi kenyataan di atas ridho dan lindungan Allah SWT. Amin...

Rekan ..., akhirnya sekali lagi saya sampaikan selamat berulang tahun, semoga panjang umur dan berbahagia sebagaimana yang engkau inginkan dan engkau cita-citakan. Amin...

Terima kasih dan mohon maaf jika ada kata-kata saya yang kurang berkenan.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Contoh pidato singkat bahasa sunda

Assalamu’alaikum Wr Wb
Hadirin anu ku simkuring dipihormat.,
Kersaning Gusti Nu Maha Suci, urang sadayana tiasa patepung lawung paamprok jonghok dina ieu acara. Mugi ieu acara téh lungsur langsar kalayan kahontal sagala anu dipimaksad. Amin.
Ngadegna sim kuring dina danget ieu payuneun parasepuh miwah paratamu anu sami rawuh, taya sanes seja ngiring jabung tumalampung sabda kumapalang.
Kitu oge bari jeung digedeng ku kendang gede pakauman, dag-gig-dug rasaning ati, rumasa sim kuring mah taya kabisa, sanggem paripaos téa mah étang étang lauk buruk milu mijah. Boga catur gé nu tanpa bukur, ngalantur teu puguh alang ujurna taya pulunganeunana.
Nanging sanaos suwung ku pangaweruh suda ku pangabisa, sim kuring baris nyobi ngaguar téma ieu biantara anu unina “Ngaronjatkeun Kareueus Nonoman Kana Basa Sunda”.
Hadirin nu dipihormat,
Saparantos sim kuring maluruh sababaraha sumber anu jadi rujukan. Sihoreng geuning, anu utama pikeun para nonoman atanapi generasi muda anu jadi seuweu siwi Pajajaran teh, taya sanes kedah mibanda rasa katineung kana budayana. Ulah nepikeun ka jati kasilih ku junti – mupusti budaya asing bari teu malire budaya urang sorangan. Anu antukna cul dog-dog tinggal igel. Adean ku kuda beureum, ngarasa reueus ku banda meunang nginjeum.
Sanes hartosna nonoman sunda ulah malire kana budaya deungeun, nanging asa langkung payus saupami weruh kana budaya deungeun teh disarengan ku ngaraksa – ngariksa budayana sorangan. Utamana kana basa sunda anu jadi ciciren bangsa.
Naha basa sunda ciciren bangsa? Rupina basa teh nuduhkeun ciri anu dipibanda ku salahsahiji suku bangsa. Kitu oge bakal disebut sekeseler sunda saupama disarengan ku aya basana.
Asa palangsiang, saupamana dina hiji waktu keur aya di nagara deungeun, heug aya nu naros, kawit ti mana, dijawn teh ”
ti Indonesia”. Indonesiana di mana? Ana dijawab teh “ti Jawa Barat”. Batur teh nanya deui: “Atuh pinter basa Sundana, tiasa abdi ngiring diajar? … Pisakumahaeun teuing erana saupama urang keur di mancanegara diperedih ku batur pikeun ngawanohkeun basa Sunda , … tapi urang teu bisa.
Ngawanohkeun Basa Sunda saleresna mah sanes kanggo para nonoman wungkul, tapi tos kedah diwanohkeun ti kawit balita. Upami di Jawa Barat nya ku Basa Sunda. Basa Sunda salaku basa indung bakal leuwih nyerep ka diri nooman lamun geus dibiasakeun diwanohkeun ti bubudak.

Hadirin anu ku simkuring dipihormat, eta mah sakadar cita-cita simkuring. Da ahirna mah diwangsulkeun deui ka nonoman nyalira.
Cindekna mah urang kedah peheuyeuk-heuyeuk leungeun dina ngamumule ngaraksa sareng ngariksa basa katut budaya Sunda.
Manawai bahan katampi, hapunten … sanes bade ngabejaan bulu tuur, atanapi mamatahan ngojay ka meri. Ieu mah mungguhing kajurung ku identitas sim kuring salaku nonoman Sunda. Sasieureun-sabeunyeureun bae mah ngiring nyumbang saran.
Manawi bahan katampi, hapunten … sanes bade ngabejaan bulu tuur, atanpi mamatahan ngojay ka meri. Ieu mah mungguhing kajurung ku identitas sim kuring salaku nonoman Sunda. Sasieureun sabeunyeureun bae mah ngiring nyumbang saran.
Amit mungkur. Hapunten sakali deui, bilih aya basa anu kirang merenah sumarambah kana manah sareng matak nyelekit kana ati. Mugi agung cukup lumur jembar sihakasima.
Wassalamu’alaikum wr.wb.

Pidato bahasa sunda dengan tema perpisahan sekolah

 Pidato bahasa sunda dengan tema perpisahan sekolah

Assalamualaikum wr. Wb
Asshaduallailahaillalah waashaduanna muhamadar rosulullah. Ama badu
Tipayun mangga urang sami-sami panjatkeun puji sareng syukur ka hadirat Allah SWT. Nu mana dina kasempatan ieu urang sadaya tiasa ngumpul dina kaayaan sehat wal’afiat.
Shalawat miwah salam mugi tetep dilimpahkeun ka jungjungan urang sadaya Nabi Muhammad SAW, teu hilaf ka kulawargana, sahabatna, oge ka urang sadaya salaku umatna anu Insya Allah taat kana ajarannana, Amin ya robbal alamin.
Hadirin sadaya anu kusimkuring dipihormat, nuhunkeun waktosna kanggo abdi anu ngawakilan rerencangan kanggo nyampeikeun amanat dina raraga acara perpisahan kelas genep.
Henteu karaos parantos genep taun urang aya didieu. Nu mana ayeuna puncak saleresna urang sadaya bakal papisah ti sakola ieu. Henteu hilaf abdi ngawakilan rerencangan ngahaturkeun rewu nuhun laksaketi kabingahan ka bapa sareng ibu guru anu mana tos ngajarkeun ka abdi sadaya loba hal. Mugia naon anu diajarkeun ku bapa guru sareng ibu guru ka urang sadaya tiasa dimanfaatkeun ka nu hal positif sareng aya manfaatna kanggo nusa, bangsa sareng agama. Mugi-mugi amal kasaean manah bapa miwah ibu guru kenging walesan ti Allah SWT. Amin.
Sakitu ti abdi anu ngawakilan rerencangan sadaya. Kirang lebihna neda dihapunten. Nu mana kasalahan mah milik abdi sareng kaleuwihan mah datang ti Allah SWT. Wabilahitaufik walhidayah wassalamu’alaikum wr.wb

Pidato bahasa sunda tentang keagamaan

Pidato bahasa sunda tentang keagamaan

Puji sareng sykur urang sanggakeun ka Allah anu maha agung dina dinten ieu urang tiasa ngariung patepung lawung, salawat sareng salam mugi tetep ngocor ka kanjeung Nabi Muhammad SAW sareng ka kaluwargina katut kopara sohabatna anu gaduh kamuliyaan, teu hilap ka sadaya umatna…Amin..
Hadirin anu dipikahormat !

Beriman kana qodo sareng qodar jeung seueur ngandung manfaat diantarana nyaeta bisa nguangatkeun kaimanan jeung katakwaan, bisa nyadarkeun yen saenyana sagala sesuatu anu kajadian eta tos diatur ku Alloh swt, sareng ayana qodo jeung qodar bisa numbuhkeun kateguhan hate jeung kasabaran sabab musibah atawa rintangan nu dihareupan eta ngarupakeun katetepan Allah swt, jadi heunteu aya hiji mahluk anu mampu ngarubahna salain izin ti Allah swt, hiji jalmi moal bisa ngahindar atawa ngelak ti katetepan Allah sanajan manehna nyamuni.

Iman kana qoda sareng qodar bisa numbuhkeun ti Allah, sareng bisa ngadorong pikeun terus ngucapkeun syukur ka Allah swt, upami usahana tiasa untung sabab sadar yen kauntunganana ngarapkeun karunia ti Allaoh swt, kaimanan kana qoda sareng qodar bisa ngadorong kanggo bersikap tegar, sabar, sareng henteu putus asa, dina mayunan musibah.

Jeung upami urang meunang musibah jadi bacaan anu sae anu kudu urang ucapkeun nyaeta bacaan istirja
Anu hartosna :
“ saenyana sagala sesuatu anu gaduh Allah swt sareng saenyana nyan Allah urang sadaya mulih.”
Sakieu heula ti abdi, upami aya cariosan anu marenah di hate, abdi nuhun di hapeunten wal affu mingkum…

Pidato bahasa sunda tentang kebudayaan

Pidato bahasa sunda tentang kebudayaan

Assalamu’alaikum w. w.
Ibu guru anu ku simkuring dipihormat. Teu kalangkung rerencangan sadayana. Langkung ti payun, mangga urang sami-sami muji syukur ka Gusti Nu Mahaangung, margi mung barokah sareng rohmat mantenna urang tiasa ruing mumpulung dina kasempatan ieu.
Hadirin sadayana, dina danget ieu sim kuring bade nepikeun pidato ngenaan watek budaya Sunda. Ari sunda teh asalna tina kecap su anu hartina alus anu ngabogaan unsur kana kasaean. Watek sunda anu ku simkuring dipimaksad nyaeta cageur, bageur, singer, jeung pinter.
Harti kecap sunda teh luhur pisan nyaeta gumilang. Harti kecap eta heuteu ngan dilarapkeun dina panampilan , tapi aya dina manah urang sunda sadayana. Dina kahirupan urang sunda seueur pisan kabeungharan seni jeung budayana. Salah sahijina nyaeta Tarling. Tarling singketan tina gitar suling, mimiti munculna di wewengkon Cirebon jeung Pantura iawa barat jaman Balanda, taun 1935-an.
Tarling pepek ku sarupaning kamonesan. Aya seni sarimpi, jeung tari topeng minangka bubuka acara. Pareng nincak bulan hajatan teu di desa teu di kota, masarakat rea nu nanggap tarling. Harita tarling kaitung anu pangpayuna diogan ku nu boga hajat. Mung pangaruh dangdut anu diwanohkeun dina taun 70-an ngajadikeun tarling direformasi jadi Tarling dangdut. Beuki dieu tarling klasik kadeseh ku organ tarling anu teu merlukeun modal gede. Beuki dieu kasenian tarling beuki kadesek ku kasenian modern pangaruh tina globalisasi, jiga music pop jeung rock. Seni gitar suling atawa tarling cirebonan anu kungsi dopikaresep kiwari ukur waasna . lagu-lagu taling ngan ukur kadenge dina kaset . komo sangeus ditinggalkeun ku maestro-maestrona.
Para hadirin sadayana, urang teh keudah ngiring ngamumule kasenian urang. Kasenian anu jadi kabeungharan urang tong neupi kageugeus ku kasenian luar anu ngajadikeun urang poho kana kasenian jeung kakayaan budaya sorangan.
Sakitu wae ti simkuring , pamungkasna mugi-mugi taopek sareng hidayah gubrag ka urang sadaya.
Wassalamualaikum w. w.

Pidato bahasa sunda dengan tema kebersihan

Pidato bahasa sunda dengan tema kebersihan
Assalamualaikum wr wb
Langkung tipayun urang panjatkeun puji sinareng syukur kailahiirabbi nu mana kalayan hidayah sareng inayahna, urang sadaya tiasa kempel dina ieu tempat kalwan dina kayaan sehat walafiat.
Para wargi anu ku simkuring dipikahormat.
Dina ieu waktos, abdi bade nerangkeun sakumaha pentingna hirup sehat kanggo urang sadayana. Janten, urang sadaya kedah atawa wajib ngajaga lingkungan sareng awak nyalira pikeun urang sadaya tiasa ngajaga tina sagala panyakit. Ku margi kitu, urang kedah ningkatkeun pola hirup sehat kanggo kapayunna di kawitan ti ayuena.
Dina salah sahiji hadits diterangkeun…
Inna dhofatu minal iman
Nu hartosna : “Kabersihan teh sabagian tina Iman”
Tina hadits eta, urang tangtu tos ngartos maksad sareng tujuannana, nyaeta urang teh umat muslim anu ngagaduhan iman dina jero hate urang. Upami urang sadaya iman ka Allah, berarti urang kudu bersih atanapi suci tina sagala kokotor boh hadas alit atawa hadas ageung, nu  nyebabkeun urang teu suci. Bersih eta sadaya teh nu didasarkeun tina bersihna jeung sucina urang sareng lingkungan di sakitar urang. Kabersihan sakola oge kudu urang jaga. Urang kudu mikacinta kabersihan sangkan hate urang ge milu bersih.
Kabersihan teh aya marupi-rupi macemna, nyaeta aya bersih hate, bersih jiwa, bersih raga, sareng bersih rohani. Tah, urang kudu janten jalmi anu kaasup kana jalma anu bersih sadayana. Allohumma, amien… Hayu urang sami-sami ningkatkeun pola hirup sehat kanggo kasaean urang sadaya sangkan tiasa leuwih getol kana ibadah ka Gusti nu Maha Welas tur Maha Asih.
Para wargi anu mulya.
Cekap sakitu abdi nyanggakeun pihatur, pamungkas pisanggem, bilih aya basa anu kirang entep saeureuhna atanapi kecap anu kirang merenanh larapna, mugi kersa ngahapunten.

Pidato bahasa sunda tentang internet

Pidato bahasa sunda tentang internet

Assalamualaikum.wr.wb
Bapa/ ibu guru anu dipikahormat sareng rerencangan anu dipikacinta, sateuacana hayu urang panjatkeun puji sareng sukur ka gusti Alloh nu maha Esa, anu tos masihan rohmat sarta hidahyana ka urang sadayana. Ku kituna ayeuna urang tiasa ngumpul di tempat ieu.
Hadirin sadayana, Sa teu acana simkuring bade ngucapkeun nuhun ka bapa/ ibu guru anu parantos masihan waktos ka simkuring kangge medarkeun hiji biantara anu judulna “Pangaruh Internet Ka Rumaja”
Hadirin Sadayana, Sateu acan simkuring mitembeyan biantara, simkuring hoyong medarkeun watesan masalah anu bade dibacakeun, nyaeta diantara ; pangaruh internet tina segi positif sareng tina segi negative.
Internet, kecap anu teu asing di jaman ayeuna. Internet tiasa diakses dimana wae, cukup modal hp anu ngabogaan koneksi internet atawa cukup ku ngamodal duit sabaraha rebu perak, ayeuna mah ampir di unggal juru jalan, rek di kota atanapi di desa, ayeuna mah geus loba warung anu ngajual jasa internet atawa anu mana sok disebut “warnet”.
Seueur elmu anu aya di internet nu bisa ku urang dicokot. Sagala informasi naon wae anu aya di internet, informasi eta bisa dicandak kalayan gampang sagampang urang ngabalikeun talapak panangan sareng ngicepkeun soca. Terus naon hubunganna jeung siswa ? tangtu pohara seueurna hubungannana internet di jaman kiwari jeung siswa, sabab siswa heunteu luput tina anu namina informasi sareng elmu. Internet teh nyaeta media anu pang efektifna sarta gampang diakses dimana wae jeung kusaha wae. Sanajan teu bisa dipungkir yen ayeuna kabebasan ieu teh bisa oge disalah gunakeun jeung salah dina narepkeunana.  seueur pisan fasilitas internet minangka sarana kriminalitas atanapi asusila.
Rea pisan hal-hal negatif tina internet, salah sahiji contona nyaeta :
Pikeun anu kakara mikawanoh kana internet nyaeta bisa ngabuka situs – situs, gambar – gambar, atawa video – video anu teu sawajarna
Kacanduan gim online nepikeun ka poho kana sagala
Bisa katipu tina iklan – iklan di internet
Tapi aya oge segi positifna :
Siswa bisa neangan informasi anu luwes mun dibanding ngan saukur diuk cicing ngaregepkeun guru nerangkeun
Bisa nambah rerencangan dina jejaring social, jsb
Rumaja nyaeta makhluk anu rentan kanu parobahan di sakurilingna. Rumaja biasana sok nurutkeun anu dominan anu aya disakurilingna. Mangka ti eta alusna lamun urang bisa bijak ngagunakaeun internet keur kamajuan diri sarta pribadi urang sorangan.
Sakitu wae biantara ti simkuring, hatur nuhun atos merhatikeun, akhirul kecap.
Wassalamualaikum wr.wb

Drama bahasa sunda, judul panceug dina galur

 Panceg Dina Galur

Hiji waktu dikampung cibaduyut,dina waktu isuk-isuk mang Sumardi keur ngobrol jeung bi Esih pamajikanana.
Esih                        :   aeh aeh itu si akang gawe teh ngan ukur hulang jentul we siga nu hoyongnyandung.
Sumardi               : naon atuh?
Esih                        :  naon..naon..eta akang kernaon mun ceuk uing  mah daripada ngahuleung ditepas                                                                                                 
                 Meningge neangan gawe,tuh beas ges beak,naha daek dahar oyek?
Sumardi : eummmm..kieu w nyi daripada neangan gawehese cape ayyeunamah urang indit –
                   We ka imah eumajeung abah pan kitumanurang bisa hirup gretangan.
Esih        : ari akang kadon rek nyusahkeun kolot?
Sumardi: lain kitu nyai pan bisa beberes diimah abah jeung pakarangan imah abah pan lega
                 Jadi ku akang bisa digarap tambah beas gratis.
Esih        : ah lieur rumah tangga jeung si akang mah ayeunamah kumaha akang weh.
Ges ngalobrol,,,tuluy duanana ngincid ka imah abah bari rebo kubabawaan ,dijalan maranehna panggih jeng si Daday.
Daday    : rek kamana kang?
Sumardi: ieu rek pindah ka kota soalna kuring meunang pagawean diditu.
Daday   : oh nya sukur atuh kiang ari kitumah ngan kade mun ges sukses tong poho ka lembur!
Sumardi: nya tangtu moal atuh, ke lamun urang ges sukses rek nyieun masjid anu pang badagna di
                 Lembur ieu ges hela tuh nyah.
Daday   : enya sok sing salamet dijalan..
Terus kang sumardi neruskeunperjalanan ,teu lilamaranehna ningali aki-aki jeng nini-nini mawa babawaan meni rebo, geus deukeut katinggali yen eta teh ema jeung abah.
Sumardi: walah walah nyai, itu si abah.
Esih        : enya kang naha rek kamarananya?
Sumardi: abah bade kamana? Meni seueur cacandakan nana
Abah      : ieu abah teh rek ka iamah maneh, abah geus teu boga beas, tuluy ngajual imah ,duitna pak
                 Pake meuli beas,sesana dpake ngontrak imah,ayeuna duitna ge4s beak,jadi abah rek ngilu
                Kamaneh.
Esih jeung sumardi saukur silih teuteup.
Sumardi : hayu bah uih
Abah       : ari manehrek kamana meni rebo?
Sumardi: tadinamah rek tamasya bah,
Abah      : o.....
Sateupina diimah sumarfdi saukur ngahuleungmikiran kabingung anu teu manggih tung-tung.
Esih        : kang...
Sumardi: naon nyi?
Esih        : lamun ceuk uingmah akang teh mening indit ka kota neangasn pagawean.komo ayeuna ges    
                 Aya ema jeng abah.
Sumardi: naha akang teh kudu ka jakarta.
Esih        : jauh teuing atuh ka jakartamah ,kadinya weh ka garut kota.
Sumardi: heu’euh atuh isuk akang indit ka kota,rek ka si ewon rek pangmantuankeun neangan gawe.
Ka isukananna sumardi indit ka kota bari teu nyaho nu kumaha rupana kota dijalan ,sumardi ngandeulkeun tunya tanya sangkan bisa nepi ka kota.
Tukang ojeg: ojeg kang?
Sumardi: lain urang mah jelema.
Tukang ojeg: maksud teh akang rek naek ojeg moal.
Sumardi: oooh..ieu teh ojeg sugan urang mah motor,mang ojeg arika kota nu ngunah kana naonnya?
Tukang ojeg: oooo rek ka kota.
Sumardi: heu’euh rek ka kota.
Tukang ojeg; naek elep,lamun ti dieu mah warnana koneng
Sumardi: ke hela tong waka warna koneng ,bejaan heula uiong ari elep teh naon?
Tukang ojeg : elep teh kendaraan badag
Sumardi : oh kandaraan badag warna koneng kkitu?
Tukang ijeg : heueuh bener pisan lah
Sumardi : nya hatur nuhun atuh mang.
Tuluy sumardi indit rek neangan kendaraan warna koneng, ari panggih jeung setum.
Sumardi : elep..elep..kadieu yeuh urang rek kakota
Supir setum : ieu mah setum lain elep
Sumardi : eh hayang di dodet sia ku aing, ceuk aing elep elep, siit siah ku aing
Terus sumardi indit ka kota bari naek setum, geus sapoe jeput d perjalanan akhirna sumardi nepi d kota.
Sumardi : uuuhh nepi oge ning ka kota, aing mah dari pada naek elep mending leumpang, tereh keneh leumpang aing, sapoe jeput naek elep jadi lapar eung,,, ke ke ke aya budak tuh, jang kadieu jang.
Budak : naon knu ngeang?
Sumardi : lamun dahar di kota nu ngeunah jeung naon nya?
Budak : jeung soto kang.
Sumardi : nu kumaha soto teh?
Budak : soto teh dagangan anu d tanggung
Sumardi : oh heueuh jig indit, soto...soto,, kadieu
Tukang bajigur : ieu mah bajigur lain soto
Sumardi : eeh ceuk aing soto soto, cing kadieu aing menta saeutik... rek di campurkeun kana sangu aing..anjirrrr teungeunah gening,, jig indit siah!
Tukang bajigur tuluy indit, sumardi neruskeun leumpang bari kukulutus
Sumardi : gelo, gening sangu campur soto teh teu ngeunahh, kurang ajar aing ditipu ku budak, lah lah lah tuluy rek kamana yeuh aing, nah tuh aya eneng eneng, naros ah. Neng neng?
Penjaga toko :aya naon kang?
Sumardi : ari alamat ieu di palih mana nya?
Penjaga toko :oh kieu kang, ti dieu lurus, aya pertigaan belok kanan, lurus, belok kiri, lurus puter balik, lurus dai puter balik dai, nah dugi weh
Sumardi : wah? Jauh atuh neng
Penjaga toko : ah gampang kang tinggal naek taksi weh
Sumardi :naon neng tarasi? Da di lembur akang mah tarasi teh paranti jambel, naha ari di kota mah di tumpakan
Penjaga toko : taksi kang lain tarasi
Sumardi : ah si neng mah ngalilieur, nu kumaha neng tarasi teh?
Penjagaa toko: haduh jangar oge... nahh tuh naek itu kang
Sumardi : oh nu kitu tarasi teh, nya hatur nuhun atuh neng, kang supir tarasi yeuh ka alamat ieu...
Biur sumardi indit ka imah si ewon, tuluy di pang neangankeun gawe ku si ewon nepika bisa ngirim ka kelurganaa di lembur

Drama bahasa sunda untuk 7 orang pemain judul : Hayang Kawin

Drama Seni Budaya

Judul  : “Hayang Kawin !!”

Pemeran :
Ahmad Andrie Agazi                       sebagai                 Maman (Anak kampung)
 dan Usro (Anak Alay di Kampus)
Arnofil Arbi                                         sebagai                Dadang (Anak kampung)
dan Unang (Anak Alay di Kampus)
Aulia Zulfikar                                      sebagai                 Aceng (Anak kampung)
dan Ucup (Anak Alay di Kampus)
Dzika Anugrah Setiawan               sebagai                 Deden (Anak kampung)
dan Bachdim (Ayah dari 3 mahasiswi)
Choerunnnisa Apriliani                  sebagai                 Victoria (Mahasiswi)
Fadilla Nuragustiani                         sebagai                 Sheira (Mahasiswi)
Ina Rachmawati                                sebagai                 Michele (Mahasiswi)


“HAYANG KAWIN !!”

Disebuah Desa yang bernama Desa Cikeueung, hiduplah empat orang sekawan yang sudah lama berteman. Mereka bernama Maman, Dadang, Aceng dan Deden. Pada suatu malam, mereka saling bercengkrama di sebuah pos kamling. Suasana malam cukup dingin dan sepi (tidak heran, karena nama Desa tersebut menggambarkan suasana di Desa ini).

(Saat di dalam pos kamling, mereka membicarakan mengenai jodoh. )

Deden  : ”Man ?”
Maman                : “Woi ?”
Deden  : “Dang ?”
Dadang : “Woi ?”
Deden  : “ Ceng ?”
Aceng   : “Woi ?”
Deden : “Hayang kawin…!!!”
                (Terlihat sedih)
Maman : “ Sarua…”
Aceng   : “Eta pisan…”
Dadang : “Heu euh…”
Deden : “Tapi jeung saha?”
Maman : “Jeung si Maimunah weh…”
Aceng   : “Ah, embung.. geus goreng..”
Deden : “Caludih..”
Dadang : “Hirup deui..”
Maman, Deden, Aceng, Dadang : “Hahahah…”
Dadang : “Eh cuy, urang ka kota weh neangan awewe.. Satuju??”
Aceng  : “Eta pisan..”
Deden                  : “Hayu atuh.. Eh kela, indung urang teh keur gering, tapi ketang da aya adi urang.
Bisalah..”
Maman                : “ Siplah..”
Aceng   : “Eta pisan..”
Dadang : “Mantap, sok atuh rek iraha??”
Maman, Deden, Aceng : “Isuk, hahahah..”
Maman, Deden, Aceng, Dadan : “Eta pisan, hahahahh..”

Sementara itu, disebuah kampus Ibu Kota sebut saja Kampus Tunas Bangsa ada tiga orang mahasiswi yang bersaudara dan cukup terkenal karena kecantikan mereka . Sehingga banyak para mahasiswa yang mengejar-ngejar mereka. Salah satunya adalah Genkz Alaaayz..

Michelle : ‘’Hey guys! Aku sebel iih ‘’
(sambil menatap kelakuan ketiga anak alay yang selalu menganggu)
Sheira     : ‘’ Hah,sebel kenapa?’’
Michele  : ‘’ Itu liat deh kelakuan mereka- mereka itu. .Akhir-akhir ini sering ganggu aku !”
Sheira     : ‘’Iya bener. Mereka juga sering ganggu kita, bener nggak?’’
                (melihat victoria tak menyaut, dia melepaskan headshet dari telingannya)
Victoria   : ‘’Apa sih?! Ganggu aja, lagi enak denger lagu nih..’’
Sheira     : ‘’ Berarti dari tadi kamu nggak ngedengerin kita ngomong?’’
Victoria  : ‘’ Iya, hehe.. ‘’
                (karena di pelototi oleh Sheira dan Michele, dia pun melepaskan headshetnya)
Michele  : ‘’ Huh dasar.. ‘’
Sheira     : ‘’Dari tadi, kita tuh ngomongin mereka...’’
                (sambil menunjuk ke arah tiga anak alay yang bereda di belakang)
Victoria   : ‘’ Emang ada apa sama mereka?’’
Michelle : ‘’Mereka tuh ngangguin kita. Gimana kalau kita jailin mereka aja?’’
Y . S          : ‘’ Boleh.. Boleh tuh..”
(sambil sedikit tersenyum)

Setelah itu, mereka merencanakan sesuatu untuk menjaili ketiga anak alay itu. Mereka menyimpan sekotak coklat yang sudah diberi obat pencuci perut di salah satu bangku anak alay.

Ucup     : ‘’Eh. . eh . .tau ngga sih loo? Kalau gue tuh dapet sesuatu.‘’
(sambil kegirangan)
Usro      : ‘’ Emang itu tuh apaan?’’
Ucup     : “Tadaa...”
(dia memperlihatkan sekotak coklat)
Unang   : ’’Waah. .Coklat ,gua mau dong !’’
Usro      : ‘’ Gue juga mau dong.. ‘’
(Unang dan Usro berebutan setelah melihat sekotak coklat)

Michelle : ‘’ Rasain tuh coklat..”
(Sambil sedikit tersenyum melihat tingkah laku anak alay yang kegirangan)

Unang   : ‘’ Kok perut gue mules ya?’’
(sambil memegang perutnya yang mulai merasa mules)
Usro      : ‘’ Ah,itu mah perasaan lo aja kali..‘’
Ucup     : ‘’ Eh,kok gue juga. .”
Usro      : ‘’Bau apaan nih?’’
(sambil mencari arah bau itu berasal)
Unang   : ‘’Sorry,gue kentut .hahahah ‘’
Ucup     : “Kayanya harus buru-buru ke WC..”
Usro      : ‘’Sana lo semua ke WC, gue jagain nih coklat..”
(setelah Unang dan Ucup pergi, Usro bergumam)
“hahaha gue abisin aja deh !’’

Victoria : ‘’Kok gak mempan-mempan ya sama si Usro?”
Michele                : ‘’Tunggu aja dalam hitungan ketigaaa…
1….2…..3….’’
Sheira  : ‘’Kok ngga juga sih?’’
Victoria : ‘’ Kamu kecepatan ah ngitungnya..’’
Michelle: ‘’Iya deh itung lagi. . .
1.       . 2. . . 3. . ‘’ (sambil tersenyum, dia mengharapkan obatnya cepat bereaksi)

Usro      :‘’ emh. . .kok perut gue mules juga . .’’
Michelle : ‘’Hahahaha . . rasain tuh ! ‘’

Sementara itu, ke empat orang yang berasal dari desa telah tiba di ibu kota..
Maman : “Alhamdulillah.. nyampe oge di Ibu kota cuy!”                                                  
Deden              : “Eh cuy, haus euy !”
Dadang : “ Den, tuh aya es krim gede diluhur!’’
Deden               : ‘’Mana dang ? Euweuh ?!’’
Dadang               : ’’ Tuh diluhur !!’’
Deden               : ‘’ Edeh ,itu mah Monas Dang !’’
Maman : ‘’ Hahahah si Deden katipu.. ‘’
Aceng   :   ‘’Hahahaha . Eh enya ketang, kuring ge haus euy..’’
Maman : ‘’ Tenang tenang, kuring mawa cai ti desa yeuh!!’’ (sambil mengeluarkannya dari dalam tas)
Aceng               : “ Yaah..mana man ?”
Maman : “ Eh, hampura geus beak ketang, hehe”(melihat ke arah botol)
Aceng                   : “Beuuh ! dasar!”
Dadang : “Eh urang meuli cendol weh yu!!
Maman : “Siplah !”
 Aceng               : “Eta pisan ..”
Deden              : “Heueuh..
Dadang : “Sip, sip! Ceng, duit kaluarkeun urang meuli cendol!!”
Aceng   : “Kela !! Eh, beak euy!”
Deden               : “Beuh ! Kunaon bisa beak?”
Aceng               : “Kan tadi, saacan urang ka kota teh urang dalahar heula di warteg Ceu Anah”                   Deden  : “Eh, heueuh nya !”                                                                                                                                                                        Maman : “Beuh kumaha atuh cuy !”
Dadang : “Kumahanya ??”
Deden : “Eh kumaha lamun urang ngamen ?”
Maman : “Ngamen ?”    
Deden     : “Heueuh.. mumpung aya alat musikna!”                                                                                                                                   
Aceng     : “Ngan ngamen dimana?”                                                                                 
Dadang : “Heueuh. Ngamen dimana !”                                                                               
Deden   : “Dimana nya? Eh tuh aya kampus ! Urang ngamen di kampus weh, kan loba      mahasiswa jadi engke loba duitna ! Sakalian neangan awewe..”  (sambil berjalan menuju kampus)
                                                                                               
Maman : “Siplah !!”                                                                                                           
Aceng  : “Eta pisan ..”                                                                                                       
Dadang : “Mantap.”
 Deden   : “Hayu atuh !!”




Mereka berempat memutuskan mencari uang di kampus denngan cara mengamen.

Maman : “Wooi! Rek nyanyi naon ??”
Aceng   : “Keong Racun..haha”
Dadang : “Sakalian weh Susis..haha”
Deden : “Tah eta weh Keong Racun!”
Maman : “Sok atuh.. 1..2..3”

Mereka mengamen dengan bernyanyi Keong Racun (menyanyi..)                                                                                                          
Dadang : “Cuy.. mani gareulis itu awewe !”
Maman : “Waah !! Geulis”
Aceng   : “Edunn pisan..”
Deden : “Alah mani bohay kitu..”

Tiba-tiba Deden bernyanyi untuk salah satu mahasiswi yang dilihatnya..

Deden   : (berhenti menyanyi sejenak) Ehm..neng meuni geulis . Saha namina ?
Michele: “Apa sih? Kampungan banget lu !” (sambil jutek)
Sheira   : “Udah deh biarin aja”
Victoria : “Kita cabut aja yuk !”
     (sambil berjalan meninggalkan mereka)
Dadang : “Eh, neng meuni judes !”
Aceng   : “Eta pisan..”

Setelah itu, ketiga mahasiswi itu pergi meninggalkan mereka. Namun dengan tidak sengaja seorang mahasiswi itu menjatuhkan sebuah buku.

Maman : “Eh euy.. Itu naon nu ragrag ?”
                (sambil menunjukkan ke arah benda tersebut)
Dadang : “Mana ?”
                (mencari benda yang di tunjukkan Maman)
Maman : “Itu tuh, nu siga buku..”
                (menunjukkan kembali arah benda tersebut)
Aceng  : “Dang, cokot jug !!”
Dadang : “Heug..”
(berjalan menuju benda tersebut)
Deden : “Eh eta kunaon si dadang olohok?”
(berjalan menghampiri Dadang)
Aceng   : “Edeh, naha jadi olohok duanana ?”
Maman : “Ceng, hayu urang samperkeun!”
(karena heran, akhirnya mereka mendekati Deden dan Dadang)
Aceng   : “Eh, eta teh awewe nu tadi !”
                (sambil menunjuk foto yang ada di dalam buku tersebut)
Maman : “Oh, nu judes teh ngarana Michele..”
Dadang : “Oh, anu bohay teh ngarana Victoria..”
Aceng   : “Oh, anu gigina dikawatan teh Sheira..”
Deden : “Urang mah milih nu bohay !”
Aceng   : “Urang mah nu dikawat..”
Maman : “Urang  nu judes..”
(Deden, Aceng dan Maman mengambil foto-foto tersebut)
Dadang : “Euh, ari urang teu kabagean!”
                (wajahnya menunjukkan rasa kecewa)
Maman : “Wah maneh mah telat Dang, lain buru-buru ngarontok maneh tadi teh..”
Deden : “Yeuh Dang, urang mah rido mere tah si bohay..”
Dadang : “Alaah hatur nuhun Den..”

Dengan terpaksa, Deden memberikan foto Victoria kepada Dadang. Setelah mereka mengamen seharian dan mendapatkan uang yang cukup banyak, mereka mencari tempat tinggal dan mereka pun mendapatkan tempat tinggal yang sederhana.

Maman : “Alhamdulillah cuy, urang meunang tempat tinggal oge..”
Dadang : “Eh, eta lagu timana asa enakeun!”
(mencari-cari arah lagu tersebut)
Aceng   : “Heueuh, ngenaheun euy !”
Maman : “Wew, keong racun..”
Aceng   : “Eh, ieu lagu timana ?”
(dia tidak menemukan arah suara tersebut)
Dadang : “Eh, ieu tina calana si Deden..”
Maman : “Tina HP na meureun..”
(Dadang membawa HP yang berada di dalam saku celana Deden)
Dadang : “Eh, aya tulisanna ‘memanggil, Ema Deden’ !”
Aceng   : “Angkat Dang..!”
(Dadang mengangkat HP tersebut lebih tinggi)
Maman : “Edeh, cing dipencet..”
Dadang : “Mencet naon ?”
(dia merasa heran dengan suruhan Maman)
Aceng    : “Pencetan weh..”
Dadang : “Siga kieu...?”
(Dadang mempraktekkan apa yang Maman suruh)
(Aceng langsung mengambil Hp dari genggaman Dadang)
Aceng   : “Edeh, lain.. Cik kadieukeun HP na. Eh ketang teuing urang ge..”
Maman : “Ah maraneh mah katro, kadieukeun.. Aaah, naha jadi pareum.. Deden, DEDEN !!”
                (sambil berteriak, dia mencari Deden)
Aceng   : “Alaaah !! Den !! dimana ??”
Dadang : “Di kamar mandi meureun..”
(Deden pun datang dari arah kamar mandi)
Maman : “Den, Den.. Ieu HP manehnya?”
Deden : “Aya naon kitu ??”
                (sambil merasa heran)
Maman : “Ieu tadi teh aya lagu ‘keong racun’ .. Terus, dina HP na teh aya tulisan ‘memanggil’      ngan          jadi pareum.. ??”
(sambil menunjukkan Hp dan menjelaskannya)
Deden : “Wah, saha anu manggil ??”
Dadang : “Indung maneh .. !!”
Deden : “Aya naonnya ?? Cik urang panggil deui..”
(Deden mengambil Hp nya dari Maman)

Deden pun menelepon kembali Ibunya. Dan tiba-tiba, Deden menangis tanpa sebab.. Deden pergi ke kamar dan mengemasi barang-barang nya.

Maman : “Den, kunaon ??”
                (merasa heran)
Dadang : “Dijodohkeun meureun ku indungna di kampung.. Haha..”
Aceng   : “Naha beut ceurik ??”
                (merasa heran sama seperti Maman)
Deden : “Indung urang pupus..”
                (sambil tersedu-sedu, Deden menjawabnya )
Maman, Dadang, Aceng : (serempak mereka berbicara) “Innalillahi..”
Maman : “Iraha ??”
Deden  : “Tadi, ayeuna urang dititah balik ka kampung..”
Dadang : “Terus neangan awewe tea kumaha ??”
Deden : “Alah, urang mah gampang.. Da urang mah kasep ieu.. Sok weh maraneh heula.”
Dadang : “Hm, kasep.. kasep timana, ti Hongkong ??”
Maman : “Sok atulah, hampura weh kuring teu bisa kaditu..”
Aceng   : “Nya , hampura oge Den..”
Deden : “Sip, sip.. Hampura kuring ge teu bisa milu neangan awewe..”
                (berjalan membawa tas, dan mengemasi barang miliknya)

Setelah itu, Deden pun pulang kembali ke Desa. Sementara, Dadang, Maman, dan Aceng kembali mencari ketiga mahasiswi itu dan mendekati mereka.

Setelah tiga bulan mendekati mereka, akhirnya merekapun jadian..

Dadang : “Eh cuy, geus tilu bulan yeuh arurang jadian..”
Maman : “Terus naon..??”
Dadang : “Eeeu..”          
   (sambil tergagap-gaga)
Aceng : “Cing, sing jelas atuh Dang ..”
Dadang : “Hayang kawin..”
Maman : “Sarua..”
Aceng : “Eta pisan..”
Dadang : “Ngan era euy..”
Aceng : “Era kunaon ??”
Dadang : “Pas ngalamarna..”
Maman : “Ulah era, da make baju ieu. Hahaha ..”
Dadang : “Sok atulah.. Dengan kekuatan datang bulan..”
Aceng : “Dengan kekuatan hidung pesek..”
Maman : ”Kita bersatu..”
Dadang, Maman, Aceng : “HUH.. huuhhh..”
(serempak menyatukan tangan mereka)

Merekapun siap untuk melamar kekasih mereka. Namun, mereka akan berkencan dahulu dengan kekasih mereka..

(Dadang membawa Hp nya, dan langsung menelpon pada Victoria)

Dadang : “Hai, darling.. Kita kencan yuk..”
Victoria : “Boleh aja, kapan ??”
Dadang : “Nanti aja sore, di tempat biasa.. Oh iya, kata Aceng dan Maman ajakin Kakak dan  Ade        ayang yah!!.. hehehe”
(sambil tersenyum malu juga senang)
Victoria : “OK, sayang.. Sampe ketemu nanti..”
Dadang : “Sip, sip. Bye, dadah sayang..”
Maman : “Kumaha Dang?”
Dadang : “Jadi cuy..”
Aceng   : “Siiplah!!”

Akhirnya mereka pun berkencan dengan kekasih mereka. Tiba-tiba Dadang berbicara sesuatu kepada kekasihnya..

Dadang : “Ayaang? Kita tuh kan dah lama jalanin hubungan ini.
Victoria : “Terus?”
Dadang : “Emmh.. Ceng kamu aja yang ngomong!”
Aceng   : “Gini.. Kita semua tuh, mau?”
Sheira   : “Mau apa?”
Aceng   : “Man, kamu aja deh yang ngomongnya!! Hehe”
Maman : “Beuuh.. Ya sudah!! Gini, kita semua tuh mau?”
Michele : “Mau apa?”
Maman : “Mau? Mau?”
Dadang : “Sing jelas atuh Man!”
Maman : “ Iya, kita semua tuh mau ngelamar kalian!”
Sheira   : “Melamar?”
                (dengan nada heran)
Aceng   : “Iya, kita tuh mau ngelamar kalian.”
Michele : “emmh. Tapi ayah kita itu orangnya pemilih dan pasti kalian akan ditolak.”
Maman  : “Ditolak gimana?”
Michele : “Waktu itu aku pernah pacaran, terus dia mau ngelamar aku buat tunangan. Tapi,
     ayahku menolaknya padahal dia perfect.”
Aceng   : “Kita coba dulu aja untuk melamar kalian.”
Dadang : “Iya kita pasti bisa.”
Maman : “Betul.”
Dadang : “Sok atulah.. Dengan kekuatan datang bulan..”
Aceng : “Dengan kekuatan hidung pesek..”
Maman : ”Kita bersatu..”
Dadang, Maman, Aceng : “HUH.. huuhhh..”
(serempak menyatukan tangan mereka)




Dan mereka pun akhirnya akan melamar kekasih mereka dan menemui ayahnya..

Dadang : “Malam om!”
Bachdim : “Siapa kamu?”
Dadang : “Perkenalkan Om, saya Dadang, ini Aceng, dan ini Maman.”
Maman                : “Malam Om! Hehe”
Victoria : “Yah, mending kita masuk dulu. Ada yang mau dibicarain.”
Michele : “Kita masuk dulu yuk!”
Sheira   : “Eh tunggu sebentar ya! Kita mau ke kamar dulu,kalian langsung ngobrol aja ma Ayah!”
Bachdim : “Da apa kalian datang kesini?”
Aceng   : “Mmmh.. Kedatangan kami kesini itu.. Mau? Mau?”
Bachdim : “Mau apa hah?”
Dadang : “Mau ? Mau ?”
Maman                : “Mau? Mau ngelamar anak Om.”
Bachdim : “Ooh, tidak bisa!”
Dadang : “Kenapa nggak bisa Om?”
Bachdim : “Ada SKKOM nya.”
Aceng   : “ SKKOM? Apaan tuh Om?”
Bachdim : “Syarat Ketuntasan Kriteria Orang Melamar”
Maman                : “Hah, Syarat Ketuntasan Kriteria Orang Melamar?”
Bachdim : “Iya, kalian harus memberikan anak saya berlian yang sangat indah dan tidak ada
duanya.”
Dadang : “Apa? Berlian?”
Maman : “Berlian?”
Aceng   : “Itu syarat yang cukup sulit Om!”
Bachdim : “Sulit ya? Kalau begitu saya tolak kalian.”
Dadang : “Tapi Om, kami itu sangat sayang sama anak Om.”
Bachdim : “Iya, tapi kalian tidak dapat menuntaskan SKKOM yaitu memberikan berlian.”
Aceng   : “Tapi Om, kami tidak mampu untuk memberi anak Om berlian, kami hidup di kampung
yang sederhana.
Bachdim : “Oooh, kalian itu miskin. Pantas aja pakaian kalian seperti itu.”
Maman : “Walaupun kami anak kampung yang hidup sederhana, tapi kami tidak mau dilecehkan oleh anda. ”
Maman, Aceng, Dadang : “Tapi Om, kami hanya bisa memberi CINTA dan KASIH SAYANG
Maman : “Ayo kita pergi dari sini!”
                (mengajak Aceng dan Dadang untuk pergi)


Akhirnya, mereka bertiga meninggalkan rumah tersebut tanpa berpamitan. Mereka sangat kecewa dengan apa yang sudah di tentukakan oleh ayah dari kekasihnya. Mereka sangat putus asa..

Bachdim : “Hahahah..”
Michele                   : “Ayah, kenapa tertawa? Mengapa mereka pergi begitu saja..”
Victoria   : “Ayah, kita kecewa sama ayah..”
Sheira     : “iya, kita benar-benar nggak nyangka sama apa yang sudah ayah lakukkan pada mereka..”
Bachdim : “Tenang-tenang, ayah tidak jahat kepada mereka. Tapi ayah salut kepada mereka..”
Victoria   : “Maksud ayah apa?”
Bachdim : “Mereka ternyata tidak mementingkan harta, tetapi KASIH SAYANG.”
Sheira     : “Lalu, ayah menerima nya. Tapi, mengapa mereka pergi yah?”
Bachdim : “Kalian tidak usah khawatir. Ayah belum sempat menerima nya, karena mereka terlalu terburu-buru untuk pergi karena kecewa.”
Victoria   : “Apa yang harus kita lakukan?”
Bachdim : “Kalian, bisa menyusul nya ke kampung. Ayah merestui kalian.”
V.S.M      : “Makasih yah..”

Akhirnya, ayah merestui hubungan mereka. Dengan sangat gembira mereka segera berkemas dan menyusul kekasih mereka.

(Setiba nya di kampung)

Michele                : “Abang..”
Sheira   : “Akang..”
Victoria : “Ayang..”
Aceng, Maman, Dadang  : “Neng..!!”
Dadang : “Ayang, ngapain kesini?”
Victoria : “Emm..”
Bachdim : “Kalian ayah restui untuk menikah.. ”
Dadang : “Menikah..”
                (merasa kaget, akhirnya Dadang pingsan)
Maman : “Dang.. Dang..”
Aceng   : “Dang, maneh kunaon?”
Victoria : “Ayang, kenapa.. bangun yang..”
Dadang : “Akhirnya, kawin juga..”

Akhirnya mereka pun, menikah dan hidup bahagia di kampung..

Contoh laporan hasil kegiatan

 BAB  I
PENDAHULUAN
A.   Latar Belakang
Diantara sekian banyak faktor yang berkaitan dengan penyelenggaraan pendidikan, komponen yang paling menentukan dalam upaya peningkatan mutu pendidikan adalah guru sebagai tenaga pendidik di sekolah. Karena guru sebagai pendidik profesional mempunyai tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik baik pada jenjang pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah.
Agar tugas dan fungsi yang melekat pada jabatan fungsional guru dilaksanakan sesuai dengan aturan yang berlaku, maka mutlak diperlukan penilaian terhadap pelaksanaan tugas dan kewajiban guru dalam melaksanakan pembelajaran/pembimbingan, dan/atau tugas-tugas tambahan yang relevan dengan fungsi sekolah/madrasah. Penilaian kinerja guru ini dilakukan untuk menjamin terjadinya proses pembelajaran yang berkualitas di semua jenjang pendidikan sekaligus menjaga profesionalitas seorang guru.
Selanjutnya, hasil penilaian kinerja guru tersebut, bersama-sama dengan hasil pelaksanaan kegiatan pengembangan diri, pengembangan publikasi ilmiah, dan/atau karya inovatif, dapat dikonversikan menjadi angka kredit yang diperlukan untuk kenaikan jabatan fungsional guru sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009.
Pelaksanaan PK Guru tidak dimaksudkan untuk menyulitkan guru, tetapi sebaliknya PK Guru dilaksanakan untuk mewujudkan guru yang profesional, karena harkat dan martabat suatu profesi ditentukan oleh kualitas layanan profesi yang bermutu. Penilaian terhadap kinerja guru diharapkan dapat menemukan secara tepat keadaan kegiatan guru di dalam kelas, dan medorong mereka untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya, yang pada akhirnya  akan memberikan kontribusi secara langsung pada peningkatan kualitas pembelajaran yang dilakukan.
Oleh karena itu, untuk meyakinkan bahwa setiap guru adalah seorang yang profesional di bidangnya dan sebagai penghargaan atas prestasi kerjanya, maka guru dituntut terus untuk meningkatkan profesionalitasnya secara terus-menerus melalui berbagai upaya ,antara lain melalui pendidikan, bimbingan teknis, workshop, pelatihan, dan kegiatan pendukung lainnya, baik melalui kegiatan didalam maupun diluar kelompok kerja. Melalui berbagai upaya tersebut diharapkan akan mendukung pengembangan karir guru yang mampu membangun dan merealisasikan target pembangunan pendidikan nasional.
Sehubungan dengan itu, kompetensi, profesioanalisme,dan karir Pendidik dan Tenaga Pendidik (PTK) perlu terus ditingkatkan dan dikembangkan melalui berbagai daya dan upaya.antara lain yaitu melalui pemberdayaan kelompok kerja PTK. kelompok perlu didukung untuk meningkatkan frekuensi, intensitas, dan kebermaknaan eksistensinya dalam pengembangan karir anggotanya.oleh karena itu pengurus kelompok kerja PTK, termasuk pengurus musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP). Perlu didorong untuk memotivasi, mendisiplinkan,  mengembangkan, dan melakukan profesionalisasi diri dan seluruh anggotanya secara efektif, efesien dan berkelanjutan demi terwujudnya guru mata pelajaran SMP yang kompeten, professional, dan membanggakan dalam pelaksanaan karir PTK pendidikan dasar (DIKDAS), maka kelompok kerja kami perlu menyelenggarakannya, yang pada pelaksanaannya tentu memerlukan dukungan dan bantuan dari pihak Direktorat P2TK Dikdas, Ditjen Dikdas, Kemdikbud maupun dinas pendidikan setempat.
B. Dasar Hukum
1.    Undang-undang Dasar Republik IndonesiaTahun 1945: Pembukaan pada alinea ,dan Bab XIII pendidikan,pasal 31,ayat (1) dan ayat (2).
2.      Undang–undangRepublik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional ,Bab XI Pendidikan dan Tenaga Kependidikan,pasal 30 sampai pasal 44.
3.      Undang-undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen,
4.      Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tenteng Standar Pendidikan Nasional.
5.      Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 48 Tahun2008 tentang Guru
6.      Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009 tentang jabatan fungsional guru dan Angka Kreditnya.
7.      Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 35 Tahun 2010 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan jabatan fungsional Guru dan anka kreditnya.
                      
C. Tujuan
Laporan  ini disusun untuk mendapatkan dana bantuan langsung yang akan digunakan dalam  rangka pengembangan karir Pendidik dan tenaga Kependidikan (PTK) Dikdas di kelompok kerja sebagai berikut
1.  Meningkatkan aktivitas kelompok kerja terkait dengan upaya pembinaan dan pengembangan profesi dan karir  guru;
2.  Menjaga dan meningkatkan kompetensi dan profesionalitas guru  yang dibuktikan melalui perubahan perilaku, kretivitas, dan inovatif dalam pengembangan karir.
3.  Meningkatkan kemampuan guru dalam memenuhi angka kredit yang diwajibkan dalam kenaikan pangkat, golongan, Ruang dan jabatan fungsional guru.
4.  Meningkatkan keberdayaan MGMP.
5.  Meningkatkan Frekuensi,intensitas dan kebermaknaan saling tukar menukar pikiran dan pengalaman antar anggota MGMP
D.   Sasaran
Sasaran peserta  :
1.   Guru dalam kelompok kerja  baik berkualifikasi akademik dibawah S-1 maupun  S-1
2.   Guru dalam kelompok kerja yang berstatus guru pemula, guru muda, guru dewasa atau guru senior
3.   Guru dalam kelompok kerja yang berasal dari sekolah maju dan kurang maju
4.   Guru dalam kelompok kerja yang memilki golongan IV/b dan dibawahnya.
E. Hasil Yang Diharapkan
1.  Terwujudnya peningkatan  aktivitas kelompok kerja yang terkait dengan upaya pembinaan dan pengembangan profesi dan karir  guru.
2.  Terwujudnya persamaan persepsi dan komitmen yang tinggi untuk mengembangkan karir guru.
3.  Terwujudnya peningkatan motivasi, frekuensi, dan intensitas kegiatan pengembanag karir guru.
4.  Terwujudnya peningkatan kemampuan guru dalam pengembangan karir.
F. Manfaat
1.  Meningkatkan penguasaan dan kualitas kompetensi guru;
2.  Meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah  peserta;
3.  Meningkatkan kualitas  layanan pendidikan di kelompok kerja;
4.  Meningkatkan kualitas MGMP sebagai wahana peningkatan kemampuan dan profesionalitas guru.
G. Dampak
1.    Meningkatkanya Frekuensi, intensitas dan kebermaknaan saling   tukar menukar
 pikiran dan pengalaman antar anggota MGMP

2.    Meningkatnya profesionalisme guruyang dibuktikan melalui perubahan prilaku, kreativitas, dan inovatif dalam pengembangan karir.
3.    Meningkatnya keberdayaan MGMP dalam pengembangan karir.
4.    Meningkatnya angka kredit guru dalam pengembangan karir

BAB II
PELAKSANAAN PROGRAM
A.     Tempat dan Waktu Kegiatan
1.    Tempat Kegiatan
Tempat dilaksanakannya Kegiatan Bimtek Pengembangan Karir Pendidik dan Tenaga Kependidikan Dikdas MGMP IPA SMP Kabupaten Lampung Utara di SMPN 10 Kotabumi, Jalan Alamsyah Ratu Prawira Negara Kelapa Tujuh Kecamatan Kotabumi Selatan Kabupaten Lampung Utara.
2.    Waktu Kegiatan
Waktu Kegiatan Bimtek Pengembangan Karir Pendidik dan Tenaga Kependidikan Dikdas MGMP IPA SMP Kabupaten Lampung Utara dilaksanakan dalam 16 kali pertemuan sejak bulan Juni sampai dengan bulan November 2012, mulai dari jam 08.00 WIB sampai dengan jam 13.00 WIB, atau sesui kebutuhan.
B.    Sarana dan Pra Sarana Kegiatan
1.    Sarana Kegiatan
Dalam Kegiatan Bimtek Pengembangan Karir Pendidik dan Tenaga Kependidikan Dikdas MGMP IPA SMP Kabupaten Lampung Utara menggunakan sarana sebagai berikut:
1.    Laptop
2.    Modem
3.    Sound system
4.    LCD dan Layar Proyektor
5.    Blog http://mgmpipasmplampungutaraberbagi.blogspot.com
6.    Publikasi kegiatan lewat media cetak
7.    Camera digital
2.    Pra Sarana Kegiatan
Sedangkan pra sarana dalam Kegiatan Bimtek Pengembangan Karir Pendidik dan Tenaga Kependidikan Dikdas MGMP IPA SMP Kabupaten Lampung Utara ini adalah sebagai berikut:
1.    Ruang Perpustakaan SMPN 10 Kotabumi
2.    ATK
3.    Hand out materi Bimtek PTK Dikdas
C.    Deskripsi Program (Struktur Program, Silabus dan Bahan Ajar)
Struktur Program Kegiatan Bimtek Pengembangan Karir Pendidik dan Tenaga Kependidikan Dikdas MGMP IPA SMP Kabupaten Lampung Utara adalah sebagai berikut:
Struktur Program Bimbingan dan Workshop
Pengembangan Karir PTK (80  JP)
MATA BIMBINGAN TEKNIS/WORKSHOP
JUMLAH JAM
Narasumber
Teori
Praktik/ latihan
1.  Paparan pengembangan karir PTK,yang meliputi  pengembangan diri, Publikasi Ilmiah,Dan karya inovatif
5
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
2.  Kegiatan Identifikasi ,perumusan        masalah,dan penyusunan pengembangan karir PTK
5
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
3.  Asistensi dan penyempurnaan draf proposal pengembanan karir PTK dan penyempurnaan dan asistensi penyusunan instrument
5
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
4. Validasi dan perbaikan Instumen
5
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
5.  Pengumpulan ,entry,pengolahan (analisis dan interprestasi ) data
5
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
6. Pengolahan dan asistensi pengolahan (analisis dan interprestasi ) data
5
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
7. Analisis dan interprestasi data
5
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
8. Analisis , interprestasi data,dan penyusunan draf laporan
5
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
9. Penyusunan laporan, asistensi penyusunan laporan dan seminar
5
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
10. Perbaikan dan finalisasi laporan
5
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
11. Asistensi,finalisasi,dan prosentase laporan
5
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
12. Paparan Penulisan Jurnal PTK, Analisis Hasil Penelitian, penulisan jurnal PTK,Asistensi Penulisan jurnal PTK
5
13. Analisis Hasil Penelitian, Penulisan Jurnal Hasil Penelitian PTK
5
14. Penulisan, Review dan finalisasi jurnal PTK
5
15. Paparan Penulisan karya ilmiah Populer, Identifikasi dan perumusan masalah , penyusunan Draf Artikel ilmiah Populer
5
16.Review Draf Artikel Ilmiah Populer, Finalisasi Artikel Ilmiah Populer
5
D.    Metode
Pelaksanaan Kegiatan Bimtek Pengembangan Karir Pendidik dan Tenaga Kependidikan Dikdas MGMP IPA SMP Kabupaten Lampung Utara secara terprogram diawali dengan penyusunan program kegiatan yang menjadi kebutuhan para guru di sekolah. Berbagai permasalahan dibahas , didiskusikan, pada MGMP dengan memanfaatkan fasilitator, istruktur, dan nara sumber yang berasal dari LPMP, LPTK , VCT, DCT.
Untuk pencapaian  sasaran dari  kegiatan  dilakukan  learning by do ing yaitu belajar sambil berbuat untuk mengimplementasikan pengalaman  melalui real teaching, dan bersama-sama saling menerima masukan dari peserta MGMP. Kegiatan dilakukan melalui pembahasan dengan melibatkan narasumber dan peserta. Setiap pembahasan masalah, diaplikasikan dengan contoh-contoh dan diterapkan oleh peserta di sekolah. Selanjutnya, peserta melaporkan kendala dan keberhasilan dari hasil penerapan untuk dibahas oleh peserta lain yang dipandu oleh narasumber.
E.     Jadwal/ Agenda Kegiatan
Waktu
Kegiatan
Narasumber / Penanggungjawab
                          Hari senin, Tanggal 3 September 2012 Pertemuan I
08.00 – 08.45
Registrasi Peserta
Panitia
08.45 – 09.30
Pembukaan dan Pengarahan
Kepala Dinas Diknas Kabupaten
09.30 – 10.15
Paparan Pengembangan karir PTK yang meliputi; Pengembagan Diri,Publikasi Ilmiah dan Karya Inovatif
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
10.15  – 10.30
                                     Istirahat
10.30– 11.15
Paparan Pengembangan karir PTK yang meliputi Pengembagan Diri,Publikasi Ilmiah dan Karya Inovatif
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
11.15 – 12.00
Hari Rabu,Tanggal 5 September 2012 Pertemuan II
08.00 – 08.45
Penyusunan Proposal
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
08.45 – 09.30
09.30 – 10.15
10.15  – 10.30
                                   Istirahat
10.30– 11.15
Penyusunan Proposal
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
11.15 – 12.00
Hari Minggu,Tanggal 9 September 2012 Pertemuan III
08.00 – 08.45
Penyempurnaan Proposal dan penyusunan
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
08.45 – 09.30
09.30 – 10.15
10.15  – 10.30
Istirahat
10.30 –  11.15
Penyempurnaan Proposal dan penyusunan
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
11.15 – 12.00
Hari Rabu,Tanggal 12 September 2012 Pertemuan IV
08.00 – 08.45
Validasi dan perbaikan instrument ,pengumpulan data
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
08.45 – 09.30
09.30 – 10.15
10.15  – 10.30
Istirahat
10.30 –  11.15
Validasi dan perbaikan instrument ,pengumpulan data
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
11.15 – 12.00
                         Hari Minggu,Tanggal 16 September 2012 Pertemuan V
08.00 – 08.45
Pengumpulan ,entry pengolaan (analisis dan interprestasi ) data.
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
08.45 – 09.30
09.30 – 10.15
10.15  – 10.30
Istirahat
10.30 –  11.15
Pengumpulan, entry pengolaan (analisis dan interprestasi ) data
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
11.15 – 12.00
Hari Rabu,Tanggal 19 September 2012 Pertemuan VI
08.00 – 08.45
Pengolahan dan asistensi pengolahan (analisis) dan interprestasi data
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
08.45 – 09.30
09.30 – 10.15
10.15  – 10.30
Istirahat
10.30 –  11.15
Pengolahan dan asistensi pengolahan (analisis) dan interprestasi data
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
11.15 – 12.00
Hari Minggu,Tanggal  23 September 2012 Pertemuan VII
08.00 – 08.45
Analisis dan interprestasi data
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
08.45 – 09.30
09.30 – 10.15
10.15  – 10.30
Istirahat
10.30 –  11.15
Analisis dan interprestasi data
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
11.15 – 12.00
Hari Rabu,Tanggal  26 September 2012 Pertemuan VIII
08.00 – 08.45
Analisis, interprestasi data dan penyusunan draf
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
08.45 – 09.30
09.30 – 10.15
10.15  – 10.30
Istirahat
10.30 –  11.15
Analisis,  interprestasi data dan penyusunan draf
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
11.15 – 12.00
Hari Minggu,Tanggal  30 September 2012 Pertemuan IX
08.00 – 08.45
Penyusunan laporan,  Asistensi penyusunan laporan dan seminar
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
08.45 – 09.30
09.30 – 10.15
10.15  – 10.30
Istirahat
10.30 –  11.15
Penyusunan laporan,  Asistensi penyusunan laporan dan seminar
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
11.15 – 12.00
Hari Rabu,Tanggal  3 Oktober 2012 Pertemuan X
08.00 – 08.45
Perbaikan dan finalisasi laporan
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
08.45 – 09.30
09.30 – 10.15
10.15  – 10.30
Istirahat
10.30 –  11.15
Perbaikan dan finalisasi laporan
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
11.15 – 12.00
Hari Minggu,Tanggal  7 Oktober 2012 Pertemuan XI
08.00 – 08.45
Asistensi,  finalisasi, dan Prosentasi laporan
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
08.45 – 09.30
09.30 – 10.15
10.15  – 10.30
Istirahat
10.30 –  11.15
Asistensi, finalisasi, dan Prosentasi laporan
Drs. Dani Maulana Soemawinata, M.Si
11.15 – 12.00
Hari Rabu,Tanggal  10 Oktober 2012 Pertemuan XII
08.00 – 08.45
Paparan penulisan Artikel jurnal, Analisis Hasil Penelitian, Penulisan Artikel Jurnal, Asistensi penulisan Artikel ilmiah
Narasumber/Fasilitator
08.45 – 09.30
09.30 – 10.15
10.15  – 10.30
Istirahat
10.30 –  11.15
Paparan penulisan Artikel jurnal, Analisis Hasil Penelitian, Penulisan Artikel Jurnal, Asistensi penulisan Artikel ilmiah
Narasumber/Fasilitator
11.15 – 12.00
Hari Rabu,Tanggal  17 Oktober 2012 Pertemuan XIII
08.00 – 08.45
Analisis Hasil Penelitian, Penulisan Artikel Jurnal
Narasumber/Fasilitator
08.45 – 09.30
09.30 – 10.15
10.15  – 10.30
Istirahat
10.30 –  11.15
Analisis Hasil Penelitian, Penulisan Artikel Jurnal
Narasumber/Fasilitator
11.15 – 12.00
Hari Rabu,Tanggal  31 Oktober 2012 Pertemuan XIV
08.00 – 08.45
Penulisan, Review dan finalisasi Artikel Jurnal
Narasumber/Fasilitator
08.45 – 09.30
09.30 – 10.15
10.15  – 10.30
Istirahat
10.30 –  11.15
Penulisan, Review dan finalisasi Artikel Jurnal
Narasumber/Fasilitator
11.15 – 12.00
Hari Rabu,Tanggal  7 November 2012 Pertemuan XV
08.00 – 08.45
Paparan Penulisan karya Ilmiah Populer, Identifikasi Masalah, Penyusunan Draf Artikel Ilmiah Populer
Narasumber/Fasilitator
08.45 – 09.30
09.30 – 10.15
10.15  – 10.30
Istirahat
10.30– 11.15
Paparan Penulisan karya Ilmiah Populer, Identifikasi Masalah, Penyusunan Draf Artikel Ilmiah Populer
Narasumber/Fasilitator
11.15 – 12.00
Hari Rabu,Tanggal  21 November 2012 Pertemuan XVI
08.00 – 08.45
Review Draf Artikel Ilmiah Populer, Finalisasi Artikel Ilmiah Populer
Narasumber/Fasilitator
08.45 – 09.30
09.30 – 10.15
10.15  – 10.30
Istirahat
10.30 –  11.15
Review Draf Artikel Ilmiah Populer, Finalisasi Artikel Ilmiah Populer
Narasumber/Fasilitator
11.15 – 12.00
F.     Nara Sumber/ Penyaji
Nara sumber Pengembangan Karir Pendidik dan Tenaga Kependdidikan (PTK)  Dikdas ini adalah unsur Widya Iswara Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Lampung dan unsur Dinas Pendidikan Kabupaten Lampung Utara.
G.    Peserta Bimbingan Teknis
Peserta Bimbingan teknis/ workshop Pengembangan Karir Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) Dikdas adalah Guru yang berasal dari seluruh anggota MGMP Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) SMP Kabupaten Lampung Utara sebagai berikut:
NO
NAMA
NIP
PANGKAT/ GOL
ASAL SEKOLAH
1
SYIFAHAYU, S.Pd
197902142005012007
PENATA/ III c
SMPN 10 KOTABUMI
2
M. RIDWAN MUSTAFA, S.Pd
196112221990031001
PENATA TK. I/ III d
SMPN 1 ABUNG SELATAN
3
BUDIONO, S.Pd
196911191994011001
PEMBINA/ IV a
SMPN 1 ABUNG PEKURUN
4
HERI ISWANTO, S.Pd
197808172005011015
PENATA/ III c
SMPN 9 KOTABUMI
5
YUSANTI, S.Pd
SMPIT INSAN RABBANI
6
OMAYUDDIN, S.Pd
196911011992031010
PEMBINA/ IV a
SMPN 3 TANJUNG RAJA
7
SUHARYONO, S.Pd
196909011999031007
PEMBINA/ IV a
SMPN 6 KOTABUMI
8
HASMAWARNI, S.Pd
197001011992032019
PEMBINA/ IV a
SMPN 1 ABUNG TINGGI
9
ANITA TULHAPIPA, S.Pd
196411011991022002
PEMBINA/ IV a
SMPN 4 KOTABUMI
10
DESRAWATI, S.P
SMPS MUHAMMADIYAH
11
SUPARNI, S.Pd
196708062000122002
PENATA TK. I/ III d
SMPN 10 KOTABUMI
12
RUTI DANITA, S.Pd
196805161997022001
PEMBINA/ IV a
SMPN 10 KOTABUMI
13
FEBRIYANTI P, S.Pd
198002242008012008
PENATA MUDA TK. I/ III b
SMPN 10 KOTABUMI
14
BERNAWATI, S.Pd
196602161990022001
PEMBINA/ IV a
SMPN 4 KOTABUMI
15
ZAIWANA, S.Pd
196403261984122002
PEMBINA/ IV a
SMPN 2 KOTABUMI
16
HANANI, S.Pd
196903031998032007
PEMBINA/ IV a
SMPN 3 KOTABUMI
17
DENIK SUJIYATI, S.Pd
197703282007012005
PENATA MUDA TK. I/ III b
SMPN 2 BUKIT KEMUNING
18
NURAINI, S.Si
198007162009032002
PENATA MUDA/ III a
SMPN 2 BUNGA MAYANG
19
EKO SUSANTO,S.Si
198202132011011007
PENATA MUDA/ III a
SMPN 1 ABUNG SEMULI
20
TUKINO, S.Pd
196602022007011044
PENATA MUDA/ III a
SMPN 2 ABUNG SELATAN
21
SUHARYANAH, S.Pd
196606121989032007
PEMBINA/ IV a
SMPN 3 KOTABUMI
22
SUAI BATUL ADELA, S.P
197807092009032002
PENATA MUDA/ III a
SMPN 3 TANJUNG RAJA
23
ESTI YULININGSIH, S.Pd
196207021984032008
PEMBINA/ IV a
SMPN 1 HULU SUNGKAI
24
NETY VERIANY, S.Pd
197304161999032005
PENATA TK. I/ III d
SMPN 10 KOTABUMI
25
BAYU SUKMA WIJAYA, S.Si
19850522010011010
PENATA MUDA/ III a
SMPN 1 HULU SUNGKAI
26
SUSMAWATI, S.Pd
198409022011012006
PENATA MUDA/ III a
SMPN 12 KOTABUMI
27
ANI SETIANINGSIH, S.Si
197611102006042002
PENATA MUDA TK. I/ III b
SMPN 2 ABUNG SEMULI
28
DARYATI, S.Pd
196401091991102002
PENATA TK. I/ III d
SMPN 4 KOTABUMI
29
YUSINDAH,S.Pd
196317041984122001
PEMBINA/ IV a
SMPN 3 KOTABUMI
30
PARWOTO, S.Pd
195804041981111002
PEMBINA/ IV a
SMPN 1 ABUNG SELATAN
H.    Kepanitiaan
Susunan Kepanitiaan Kegiatan Bimtek Pengembangan Karir Pendidik dan Tenaga Kependidikan Dikdas MGMP IPA SMP Kabupaten Lampung Utara adalah sebagai berikut:
Pelindung
:
Drs. Hi. ZULKARNAIN, M.M. (Ka. Diknas Kab. Lampung Utara)
Penanggung Jawab
:
WAHYUDIN, S. Pd,  (Koord. MGMP IPA/ Kepsek SMPN 3 TANJUNG RAJA)
Ketua
:
SYIFAHAYU, S. Pd. (SMPN 10 KOTABUMI)
Wakil Ketua
:
BOEDIONO, S. Pd. (SMPN 1 PEKURUN)
Sekretaris
:
HERI ISWANTO, S. Pd. (SMPN 9 KOTABUMI)

:
INAYAH, S. Pd. (SMPN 8 KOTABUMI)




BAB III.
HASIL, EVALUASI, MASALAH DAN PEMECAHAN
SERTA TINDAK LANJUT
A.     Hasil Pelaksanaan Kegiatan
Hasil pelaksanaan Kegiatan Bimtek Pengembangan Karir Pendidik dan Tenaga Kependidikan Dikdas MGMP IPA SMP Kabupaten Lampung Utara yang didanai Blockgrant MGMP adalah sebagai berikut:
1.    Peserta dapat menyusun proposal Penelitian Tindakan Kelas (PTK).
2.    Peserta dapat memahami cara membuat analisis data PTK
3.    Peserta dapat memahami cara menyusun laporan akhir PTK
4.    Peserta dapat melakukan seminar contoh hasil PTK
5.    Peserta dapat membuat contoh artikel jurnal PTK atau artikel ilmiah populer
B.    Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan Bimtek Pengembangan Karir Pendidik dan Tenaga Kependidikan Dikdas MGMP IPA SMP Kabupaten Lampung Utara dapat berjalan dengan lancar dan sukses meskipun terdapat banyak kendala dalam pelaksanaan program kegiatan. Namun semua itu dapat teratasi dengan baik berkat kerjasama semua pihak yang terlibat dan berkepentingan dalam kegiatan ini.
C.    Masalah dan Pemecahan
Masalah-masalah yang dihadapi selama  Kegiatan Bimtek Pengembangan Karir Pendidik dan Tenaga Kependidikan Dikdas MGMP IPA SMP Kabupaten Lampung Utara dan pemecahannya adalah sebagai berikut:
NO
MASALAH
PEMECAHAN
1
Sulit komunikasi karena letak tempat tugas peserta berjauhan dengan lokasi pusat kegiatan Bimtek PTK Dikdas MGMP IPA SMP Kabupaten Lampung Utara
·    Mengirim pesan lewat email.
·    Menghubungi peserta melalui via  SMS/telepon
·    Mengirim undangan ke tempat tugas peserta.
2
Waktu pelaksanaan kegiatan berbenturan dengan kegiatan belajar mengajar di sekolah
Kegiatan Bimtek PTK Dikdas MGMP IPA SMP Kabupaten Lampung Utara dilaksanakan pada hari Rabu sesuai alokasi waktu untuk kegiatan rutin MGMP IPA SMP Kabupaten Lampung Utara dan pada hari libur menyesuaikan dengan kondisi di lapangan
3
Kemampuan  dasar peserta dalam membuat karya tulis ilmiah atau Penelitian Tindakan Kelas masih  rendah.
Melaksanakan bimbingan Penelitian Tindakan Kelas secara terpadu melalui tatap muka dan non tatap muka melalui via email.
4.
Semangat peserta semakin rendah ketika menemui banyak kendala pada saat penyusunan proposal dan pengambilan data awal di lapangan tempat penelitian berlangsung
Memberikan motivasi dan reward kepada peserta yang dapat menyelesaikan tugas penyusunan proposal PTK dengan memberikan honor dan transport kepada peserta.
5
Sarana dan prasarana
a.    Peralatan ICT yang kurang lengkap
b.    Sering terjadi pemadaman listrik
·    Bekerja sama dengan pihak lain.
·    Penambahan alat dengan melakukan penyewaan menurut kebutuhan
·    Menyiapkan diesel/genset
D.    Tindak Lanjut
Tindak lanjut pelaksanaan  Kegiatan Bimtek Pengembangan Karir Pendidik dan Tenaga Kependidikan Dikdas MGMP IPA SMP Kabupaten Lampung Utara adalah berupa kegiatan sebagai berikut:
1.    Mempublikasikan kegiatan ini melalui media cetak
2.    Mempublikasikan kegiatan ini melalui blog MGMP IPA SMP Lampung Utara Berbagi
3.    Memotivasi peserta yang sudah disetujui judul dan proposal PTK-nya oleh pembimbing dan Tim penilai LPMP untuk melanjutkan Penelitian tindakan Kelas sampai tuntas dan masuk jurnal LPMP sehingga dapat digunakan untuk melengkapi persyaratan kenaikan pangkat guru dan penetapan angka kreditnya.
4.    Mensosialisasikan hasil kegiatan ini kepada guru-guru IPA se-Lampung Utara yang belum pernah mengikuti kegiatan sejenis.
5.    Membuat laporan akhir hasil kegiatan.
6.    Mengirimkan laporan hasil kegiatan Bimtek Pengembangan Karir Pendidik dan Tenaga Kependidikan PTK Dikdas melalui Blockgrant MGMP IPA SMP ke Dirjen Dikdas Kemdikbud di Jakarta.

BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Melalui program kegiatan yang dilaksanakan oleh MGMP IPA SMP Kabupaten Lampung Utara diharapkan dapat menghasilkan  guru  yang mampu melakukan berbagai kegiatan guna mengembangkan dan meningkatkan karirnya, antara lain memeliki pemahaman yang lebih baik terhadap kompetensi paedagogik, kepribadian, sosial dan profesional serta melakukan pengembangan keprofesian berkelanjutan yang ditujukan   untuk menjaga dan meningkatkan kompetensi dan  profesionalisme guru agar dapat memberikan layanan prima dan menjamin pelaksanaan proses pembelajaran yang berkualitas. Dengan demikian  MGMP akan  menjadi forum kendali dan penjaminan dalam rangka peningkatan mutu guru dan pendidikan.
Disamping itu sebagai upaya peningkatan kompetensi pelaksanaan program pengembangan  keprofesian berkelanjutan bagi  guru, hasil – hasil pelaksanaan kegiatan MGMP diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai bahan untuk memenuhi persyaratan angka kredit dalam pengembangan karir guru.
B. Rekomendasi
Agar seluruh profesi guru memahami tentang pengembangan karier pendidik dan tenaga kependidikan (PTK) DIKDAS sebaiknya :
1.    Untuk Pemerintah (melalui Direktorat P2TK Dikdas, Dirjen Dikdas, Kemendikbud)
menALAMisasikan pengembangan karier PTK DIKDAS dengan cara meningkatkan program-program yang berkaitan dengan hal tersebut.
2.    Untuk Dinas Pendidikan Kabupaten (melalui Pengawas Sekolah) pengawas memberikan layanan bimbingan dan pemahaman mengenai pengembangan karier PTK DIKDAS kepada guru-guru bimbingannya.
3.    Untuk Guru
-       Memahami pengembangan karir PTK DIKDAS
-       Mempersiapkan pengembangan karir PTK DIKDAS
-       Melaksanakan pengembangan karir PTK DIKDAS
Besar harapan kami untuk mendapatkan Bantuan Dana Pengembangan Karir Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) dari DIKDAS,  atas perhatian dan bantuan semua pihak  kami ucapkan terima kasih.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...